Bawang Putih, Bawang Bombay, Daging dan Buah
Serta Produk impor lainnya

Anda Mengalami Kesulitan Izin impor Untuk Produk
Bawang , Daging 🍖 dan Buah 🍎 ?
Keterbatasan produksi akibat FAKTOR ALAM, TEKNOLOGI dan INFRASTRUKTUR menjadikan Indonesia KEKURANGAN PASOKAN bawang putih, bawang bombay, daging dan buah. Sehingga pemerintah harus membuka keran impor dari berbagai negara.
Impor berbagai produk pangan tersebut memiliki POTENSI SANGAT BESAR. Namun, Anda perlu memahami peluang, tantangan, dan legalitas sebagai importir bawang putih dan komoditas lainnya. Persiapan dan strategi yang matang, membuka peluang kesuksesan bagi Anda di bisnis impor.
Permintaan Impor Sangat Tinggi
Pemerintah Indonesia terus berupaya untuk dapat meningkatkan produksi dalam negeri. Sekaligus mengurangi ketergantungan impor, dengan meluncurkan berbagai program dan kebijakan. Sayangnya masih belum bisa memenuhi kebutuhan masyarakat yang terus meningkat.
1. Bawang Putih
Indonesia belum bisa terlepas dari ketergantungan impor bawang putih, karena pasokan lokal yang terbatas. Berdasarkan data dari Badan Pusat Statistik tahun 2023, produksi bawang putih nasional hanya 30.194 ton. Padahal kebutuhan domestik mencapai 554 ribu ton.
Sedangkan Kementerian Pertanian mencatat terdapat kenaikan angka konsumsi bawang putih mencapai 1,38 persen per tahun. Kekurangan kebutuhan bawang putih nasional yang mencapai 532 ribu ton, mau tak mau harus dipenuhi dengan cara impor.


2. Bawang Bombay
Kebutuhan bawang bombay dalam negeri cenderung mengalami peningkatan setiap tahunnya. Sayangnya, kebutuhan ini belum bisa terpenuhi. Nilai impor bawang bombay sekitar 120-130 ribu ton per tahun atau 100 persen dari total kebutuhan masyarakat. Sangat jelas kalau peluang impor bawang ini sangat besar dan terbuka lebar.
3. Daging
Berdasarkan data FAO (Badan Pangan Dunia), angka konsumsi daging sapi masyarakat Indonesia mencapai 2,57 kilogram per kapita per tahun. Dengan begitu, kebutuhan konsumsi daging sapi nasional 2024 diperkirakan sebanyak 720.375 ton.
Nah, merujuk data prognosa neraca pangan nasional tahun 2024 yang dihimpun Bapanas (Badan Pangan Nasional) per 27 Januari 2024, rencana impor daging sapi dan kerbau sebanyak 389.024 ton. Karena produksi dalam negeri diperkirakan hanya sekitar 422.649 ton.


4. Buah
Indonesia beriklim tropis sehingga cocok untuk berbagai jenis buah-buahan. Sayangnya, musim panennya tidak merata dan keterbatasan teknologi pengolahan. Karena itu, Indonesia masih perlu importir buah untuk memenuhi kebutuhan beberapa jenis buah, seperti jeruk, anggur dan apel.
Regulasi Impor Pangan di Indonesia
Berbagai peraturan perundang-undangan mengatur proses impor di Indonesia. Tujuannya untuk melindungi konsumen, menjaga keamanan pangan, dan mengatur perdagangan internasional.
Regulasi yang ditetapkan bersifat dinamis, dan dapat berubah sewaktu-waktu. Karena itu, sangat penting bagi para importir untuk selalu mengikuti perkembangan terbaru. Secara umum, peraturan impor komoditas pangan mencakup beberapa hal berikut.
- Perizinan
- API (Angka Pengenal Impor). Setiap importir wajib sudah memiliki API yang diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan.
- Izin Edar. Produk pangan olahan diperlukan izin edar dari BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
- Persetujuan Impor. Khusus produk hortikultura diperlukan persetujuan impor dari Kementerian Pertanian.
- Standar Mutu dan Keamanan Pangan
- Produk impor harus sesuai dengan standar mutu dan keamanan pangan yang ditetapkan oleh pemerintah Indonesia.
- Produk juga harus dilengkapi dengan sertifikat kesehatan dan fitosanitasi yang diterbitkan oleh negara asal.
- Labeling
- Produk impor harus memiliki label yang jelas dan benar. Label tersebut memuat informasi mengenai nama produk, komposisi bahan, tanggal produksi, tanggal kadaluwarsa, dan negara asal.
- Karantina
- Produk peternakan dan pertanian harus melalui proses karantina, untuk memastikan tidak membawa penyakit atau hama. Sehingga perusahaan importir buah wajib memahaminya.
- Bea Masuk dan Pajak
- Importir wajib membayar pajak dan bea masuk sesuai dengan ketentuan yang berlaku.
Tantangan Terkait Regulasi Impor
Impor bawang putih, bawang bombay, daging, buah dan produk lainnya memiliki potensi besar, namun tidak luput dari berbagai tantangan. Pengusaha harus menguasai pengetahuan tentang pasar, regulasi dan manajemen risiko.
- Peraturan yang kompleks. Regulasi impor di Indonesia cukup kompleks, dan seringkali berubah-ubah. Sehingga importir harus memahami setiap perubahan dengan cepat.
- Prosedur yang birokratis. Proses perizinan dan pemeriksaan seringkali membutuhkan waktu yang cukup lama.
- Biaya yang tinggi. Selain harus membayar bea masuk dan pajak, importir juga harus menanggung biaya pemeriksaan, karantina dan logistik.
Tips Menghadapi Regulasi Impor
- Ikuti perkembangan regulasi. Anda harus selalu mengikuti perkembangan informasi terbaru mengenai perubahan peraturan perundang-undangan.
- Siapkan dokumen lengkap. Pastikan semua dokumen persyaratan impor sudah lengkap, dan sesuai dengan peraturan yang berlaku.
- Kerjasama dengan agen. Menjalin kerjasama dengan agen yang berpengalaman dalam jasa kepabeanan dapat mempermudah proses impor.
- Konsultasi dengan Ahli. Anda bisa berkonsultasi dengan konsultan bea cukai atau advocat yang berpengalaman dalam bidang perdagangan internasional. Anda juga bisa menggunakan jasa pengurusan persetujuan impor profesional dan terpercaya. Agar bisa dibantu dalam menyusun persyaratan, proses pengajuan perizinan hingga mendapatkan legalitas yang sah.
Tiap komoditas dapat saja memiliki perbedaan regulasi. Impor bawang putih dan bawang bombay harus memenuhi persyaratan umum. Selain itu juga memiliki persyaratan khusus, seperti kemasan, ukuran dan varietas. Sehingga sangat penting untuk memahami persyaratan impor bawang putih.
Regulasi impor daging sangat ketat, untuk mencegah masuknya penyakit hewan menular. Daging harus berasal dari negara yang bebas dari penyakit hewan tertentu, dan harus melalui pemeriksaan kesehatan yang sangat ketat.
Sedangkan untuk impor buah-buahan segar harus memenuhi persyaratan karantina yang ketat, guna mencegah masuknya hama dan penyakit tanaman.
Untuk informasi mengenai kebijakan perdagangan dan perizinan impor, Anda bisa mendapatkannya melalui Kementerian Perdagangan. Informasi mengenai persyaratan karantina dan kesehatan tumbuhan atau hewan bisa diakses melalui Badan Karantina. Sedangkan untuk informasi mengenai perkembangan pasar dan tren terkini, Anda bisa menghubungi Asosiasi Importir.
Anda Fokus dengan Pengembangan Bisnis, Serahkan Pengurusan Izin Impor kepada Kami.
Faktor Penting dalam Memilih Jasa Pengurusan Persetujuan Impor Profesional dan Terpercaya
Memilih jasa pengurusan Persetujuan Impor yang tepat sangat membantu Anda dalam menghemat waktu, biaya dan energi. Pastikan Anda sudah melakukan riset yang cermat, dan memilih jasa profesional sesuai dengan kebutuhan Anda.
Setidaknya ada lima faktor penting dalam memilih jasa pengurusan persetujuan impor.
- Pengalaman. Anda harus memilih jasa yang memiliki pengalaman luas dalam mengurus persetujuan impor. Terutama untuk jenis barang yang ingin Anda impor.
- Keahlian. Pastikan penyedia jasa tersebut memiliki tim yang ahli dan berpengalaman luas dalam bidang perdagangan internasional, dan memahami peraturan impor di Indonesia.
- Jaringan. Pilihlah penyedia jasa yang memiliki jaringan luas dengan berbagai pihak terkait, seperti perusahaan pelayaran, instansi pemerintah dan bea cukai.
- Komunikasi. Komunikasi yang baik dan transparan harus diberikan oleh penyedia jasa. Sehingga Anda dapat memahami semua informasi terbaru dengan mudah. Termasuk tidak terjadi permasalahan atau perselisihan di kemudian hari.
- Biaya. Penyedia jasa pastinya dapat memberikan biaya yang relevan dengan layanan yang diberikan. Sebagai perbandingan Anda bisa melakukan riset dari beberapa penyedia layanan.
Persyaratan Umum Impor Bawang Putih, Bawang Bombay, Daging dan Buah
Sangat penting untuk selalu dipahami bahwa peraturan impor bisa berubah sewaktu-waktu. Sehingga sangat disarankan untuk mengetahuinya dari pihak berwenang. Secara umum, berikut ini persyaratan impor di Indonesia.
- API (Angka Pengenal Impor). Dokumen ini diterbitkan oleh Kementerian Perdagangan, dan wajib dimiliki setiap importir.
- NIB (Nomor Induk Berusaha). Perizinan usaha ini wajib dimiliki setiap perusahaan, yang diterbitkan oleh OSS (Online Single Submission).
- Dokumen Kepabeanan. Seperti bill of lading, packing list, faktur komersial, dan dokumen penting lainnya yang berkaitan dengan pengiriman barang.
- SKA (Surat Keterangan Asal). Dokumen ini yang menyatakan negara asal barang.
- Sertifikat Kesehatan dan Fitosanitasi. Dokumen ini khusus untuk produk peternakan dan pertanian. Sertifikat ini diperlukan untuk menyatakan kalau produk tersebut bebas dari penyakit, hama, dan kontaminan berbahaya. Hal ini penting dipahami importir daging sapi.
- Izin Edar. Khususnya untuk produk pangan olahan diperlukan izin edar yang diterbitkan oleh BPOM (Badan Pengawas Obat dan Makanan).
- Persetujuan Impor. Untuk produk tertentu, seperti produk hortikultura kemungkinan diperlukan persetujuan impor dari Kementerian Pertanian.
- Pembayaran Bea Masuk dan Pajak. Setiap importir wajib membayar bea masuk dan pajak lainnya sesuai dengan tarif yang berlaku.
Persyaratan Khusus Tiap Komoditas
Selain persyaratan umum, importir juga diwajibkan memenuhi persyaratan khusus tergantung komoditasnya.
- Bawang Putih dan Bawang Bombay
Adanya pembatasan terhadap varietas bawang tertentu yang boleh diimpor.
Harus memenuhi standar mutu yang telah ditetapkan.
Kemasan produk harus memenuhi persyaratan tertentu. - Buah-Buahan
Buah-buahan harus melalui proses karantina, dengan tujuan mencegah masuknya hama dan penyakit tanaman.
Perlakuan Khusus. Beberapa jenis buah memerlukan perlakuan khusus, seperti pendinginan atau fumigasi. - Daging 🍖
Kesehatan Hewan. Daging yang diimpor harus berasal dari negara yang terbukti bebas dari penyakit hewan menular.
Pemeriksaan Veteriner. Daging harus melalui pemeriksaan veteriner untuk memastikan keamanan pangan. Hal ini sangat penting dipahami importir daging sapi. - Produk Olahan
Label produk harus sesuai dengan peraturan yang berlaku, dan memuat informasi yang lengkap dan benar.
Registrasi Produk. Produk olahan harus sudah didaftarkan di BPOM.
Perlukah Menggunakan Jasa Pengurusan Izin Impor?
Keputusan untuk menggunakan jasa pengurusan izin impor daging dan produk lainnya adalah keputusan bisnis yang sangat penting. Beberapa faktor dapat menjadi pertimbangan Anda, apakah perlu menggunakan jasa dan layanan tersebut. Apa saja faktor yang harus dipertimbangkan?
- Kompleksitas Peraturan. Regulasi impor untuk komoditas seperti bawang bombay, bawang putih, daging dan buah seringkali berubah-ubah, dan memiliki persyaratan yang sangat spesifik. Kalau Anda tidak memiliki pengetahuan dan pengalaman memadai, menggunakan jasa profesional dapat membantu Anda untuk memahami dan memenuhi semua persyaratan yang berlaku serta proses pengajuannya.
- Sumber Daya Internal. Jika Anda tidak memiliki staf berpengalaman dalam bidang regulasi impor, logistik, negosiasi dengan berbagai pihak terkait seperti karantina, bea cukai, maka menggunakan jasa profesional akan lebih efisien.
- Volume Impor. Jika Anda melakukan impor dalam skala besar dan rutin, mungkin lebih menguntungkan memiliki tim internal yang dapat mengurus semua proses impor. Namun, untuk impor berskala kecil atau tidak selalu sering, menggunakan jasa profesional bisa menjadi pilihan alternatif yang lebih hemat biaya.
- Biaya. Biaya untuk menggunakan jasa profesional tentu harus dipertimbangkan. Coba bandingkan biaya tersebut dengan potensi kerugian yang bisa saja terjadi, jika terjadi kesalahan dalam proses impor, seperti penundaan pengiriman, penolakan barang atau bahkan terkena denda.
Keuntungan Menggunakan Jasa Pengurusan Izin Impor
Nah, kalau Anda masih bingung dengan perlukah menggunakan jasa pengurusan izin impor atau tidak, simak keuntungannya berikut.
- Efisiensi Waktu. Proses impor yang sangat kompleks dapat memakan waktu yang lama. Namun, dengan menggunakan jasa profesional bisa memangkas waktu tersebut. Sehingga prosesnya lebih cepat, karena mereka sudah familiar dengan persyaratan, prosedur dan memiliki jaringan yang luas.
- Minimalisasi Risiko. Jasa profesional bisa membantu Anda, agar terhindar dari kesalahan yang dapat menyebabkan penundaan atau penolakan barang.
- Keahlian Khusus. Jasa profesional memiliki pengetahuan mendalam mengenai peraturan impor, negosiasi dan logistik.
- Jaringan Luas. Mereka memiliki jaringan yang luas dengan berbagai pihak yang terkait, seperti bea cukai, karantina dan perusahaan pelayaran.
Kapan Sebaiknya Anda Menggunakan Jasa Pengurusan Izin Impor?
- Pertama kali melakukan impor. Kalau Anda baru memulai menjalankan bisnis impor, menggunakan jasa profesional adalah langkah yang tepat.
- Terjadi perubahan peraturan impor. Jika terdapat perubahan signifikan dalam peraturan impor daging beku dan sebagainya, menggunakan jasa profesional dapat membantu Anda menyesuaikan bisnis impor yang dijalankan dengan peraturan terbaru.
- Impor dalam skala besar. Bagi Anda yang menjalankan bisnis impor dalam skala besar, menggunakan jasa profesional dapat membantu Anda mengelola proses yang kompleks dan memastikan efisiensi.
- Komoditas yang diatur ketat. Beberapa komoditas pangan, seperti buah dan daging memiliki persyaratan karantina yang ketat. Jasa profesional bisa membantu Anda dalam memenuhi semua persyaratan yang ditetapkan untuk cara impor daging.
Tips Memilih Jasa Pengurusan Izin Impor
Demi kelancaran bisnis Anda, tahapan memilih jasa pengurusan izin impor yang tepat sangat krusial. Agar meminimalkan risiko yang mungkin terjadi selama proses impor. Berikut tips yang bisa Anda pertimbangkan.
- Reputasi dan Pengalaman
- Referensi. Anda bisa meminta rekomendasi dari rekan bisnis, asosiasi perdagangan atau komunitas impor.
- Pengalaman. Semakin lama perusahaan konsultan perizinan berkecimpung di bidang tersebut, semakin besar kemungkinan mereka memiliki pengalaman yang luas, dan mampu mengatasi berbagai kendala yang bisa saja terjadi.
2. Spesialisasi
- Komoditas. Pastikan jasa yang Anda pilih memiliki spesialisasi dalam mengurus izin impor komoditi pangan, khususnya bawang putih, bawang bombay, buah, daging dan produk olahan pangan.
- Negara Asal. Anda bisa menanyakan terkait pengalaman dalam mengurus izin impor dari negara asal barang yang ingin Anda impor.
- Kantor Pemerintah. Penyedia jasa harus memiliki jaringan yang luas dengan berbagai instansi pemerintah terkait, seperti Bea Cukai, Badan Karantina dan Kementerian Pertanian.
4. Layanan yang ditawarkan
- Jasa Lengkap. Selain mengurus izin impor, Anda bisa menanyakan apakah mereka menawarkan layanan tambahan, seperti konsultasi terkait regulasi impor, pemilihan suplier, pengurusan dokumen pengiriman, pengurusan karantina, pengurusan bea cukai dan asuransi pengiriman.
- Transparasi Biaya. Pastikan biaya yang ditawarkan sudah jelas dan tidak ada biaya tersembunyi.
- Komunikasi. Pastikan mereka memiliki saluran komunikasi yang baik dan responsif, sehingga Anda mudah menghubunginya setiap saat.
5. Legalitas
- Izin Usaha. Pastikan perusahaan pemberi jasa tersebut sudah memiliki izin usaha yang sah dan terdaftar.
Anda juga bisa mengajukan pertanyaan, seperti cara impor bawang putih, waktu yang dibutuhkan dalam mengurus izin impor, dokumen yang perlu disiapkan, risiko yang bisa terjadi selama proses impor, biaya yang harus dikeluarkan dan sebagainya.
Kami Siap Membantu Mengurus Izin Impor Anda
Anda ingin segera mengurus izin sebagai perusahaan importir daging, buah, bawang putih, bawang bombay dan produk pangan lainnya? Kami siap membantu dari awal hingga Anda mendapatkan perizinan secara legal. Kenapa kami layak menjadi konsultan Anda?
1. Legalitas, Keahlian dan Pengalaman Luas
- Legalitas. Kami memiliki izin usaha yang sah dan lengkap.
- Spesialisasi Komoditas. Kami memiliki pemahaman mendalam tentang regulasi impor khusus komoditas pangan, seperti bawang putih, bawang bombang, buah dan daging.
- Update Informasi. Kami selalu mengikuti perkembangan peraturan, dan kebijakan terbaru terkait impor.
- Pengalaman Lapangan. Kami memiliki rekam jejak yang baik dalam menangani berbagai kasus impor, bahkan yang kompleks sekalipun.
2. Jaringan Luas
- Instansi Pemerintah. Kami menjalin hubungan yang baik dengan berbagai instansi terkait, seperti Bea Cukai, Badan Karantina dan Kementerian Pertanian.
- Asosiasi Industri. Kami aktif dalam komunitas atau asosiasi terkait dengan impor barang.
3. Layanan Komprehensif
Memberikan konsultasi yang komprehensif, mulai dari membantu menyiapkan dokumen persyaratan hingga penerbitan perizinan impor.
4. Transparan dan Akuntabilitas
- Biaya Jelas. Kami memberikan rincian biaya yang jelas dan transparan, tanpa adanya biaya tersembunyi.
- Laporan Berkala. Kami memberikan laporan berkala terkait perkembangan proses pengajuan izin impor.
- Tanggungjawab. Kami bertanggungjawab penuh atas kelancaran proses pengajuan izin impor, dan siap memberikan solusi jika terjadi kendala.
5. Etika Kerja yang Tinggi
- Profesionalitas. Menjaga kerahasiaan data klien, dan selalu profesional.
- Integritas. Jujur dan dapat dipercaya dalam menjalankan tugas.
- Komitmen. Berkomitmen untuk selalu memberikan pelayanan terbaik kepada semua klien.


![Pakar izin teman baik dengan H.YANUAR PRIHATIN, M.Si, [wakil ketua komisi 2 DPR RI]](https://i0.wp.com/importer.co.id/wp-content/uploads/2024/07/WhatsApp-Image-2024-07-08-at-09.30.16_dde82a7f.jpg?resize=300%2C300&ssl=1)